MediandaTerkini – Sahabat medianda
terkini bagi ibu-ibu pekerjaan menggendong sang buah hati adalah merupakan hal
biasa. Namun orangtua hati-hati saat menggunakan kain gendongan meski ada
jaminan dari perusahaan bahwa itu aman untuk sang bayi. Seorang bayi laki-laki
berusia lima minggu meninggal dalam gendongan ibunya ketika diajak jalan-jalan
keluar selama 10 menit.
Bayi mungil bernama Eric
Matthews itu tak sengaja tercekik saat di gendongan ketika orangtuanya Marianne
dan Robert mengajaknya berjalan-jalan untuk menenangkannya.
Saat sampai di rumah, kedua
pasangan itu dibuat panik karena Eric tidak lagi bernapas dan ada darah keluar
dari hidungnya. Mereka kemudian melakukan CPR darurat dan mendatangi Great
Ormond Street Hospital. Eric meninggal setelah delapan hari dirawat.
Sahabat medianda terkini kejadian
ini membuat tim koroner mengimbau agar orangtua lebih waspada dengan keamanan
kain gendongan. Sling menjadi populer dalam beberapa tahun setelah Gwyneth
Paltrow memakainya.
Dalam penyelidikan terungkap
sudah enam anak tewas akibat kain gendongan di Inggris. Sedangkan 16 kematian
tercatat di Amerika Serikat dan Kanada.
Sang ibu yang begitu terpukul
Marianne mengatakan bahwa ia sudah mempelajari posisi anak yang benar dalam gendongan
dari parenting manual. Yang paling aman adalah posisi di dada. Namun musibah
yang dialaminya membuatnya memperingatkan orangtua lainnya tentang bahaya yang
bisa ditimbulkan dari gendongan.
"Saya tak ingin membuat
panik, tapi saya pikir itu perlu diketahui," kata Marianne seperti
dilansir Mailonline.
Wanita yang merupakan seniman
tekstil berusia 35 tahun itu juga sudah membaca berbagai buku tentang bayi.
Kebanyakan kasus yang menyebabkan bayi meninggal ketika digendong punggung.
"Tapi, kami sama sekali
tak tahu tentang hal ini," katanya.
Kasus ini sedang disidangkan di
Pengadilan St Pancras Koroner. Ahli patologi Dr Mary Malone Pediatri, yang
melakukan pemeriksaan post-mortem bayi, mengatakan bahwa kematian seperti itu
biasanya disebabkan posisi bayi yang membuatnya sesak napas.
Sementara Koroner Richard
Brittain menggambarkan penyebab kematian adalah saluran udara bayi yang
diblokir.